Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, nilai ekspor Indonesia kembali meningkat secara tahunan (year on year/yoy) pada Mei 2024. Kenaikan terjadi pada ekspor komoditas minyak dan gas (migas) serta non migas.
Deputi Bidang Statistik Produksi BPS M. Habibullah mengatakan, nilai ekspor pada Mei 2024 mencapai 22,33 miliar dollar AS. Angka ini meningkat 2,86 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar 21,71 miliar dollar AS.
Jika dilihat berdasarkan komponennya, niai ekspor komoditas migas sebesar 1,42 miliar dollar AS dan non migas mencapai 20,91 miliar dollar AS. Keduanya meningkat dari Mei tahun lalu, di mana nilai ekspor migas sebesar 1,31 miliar dollar AS serta non migas 20,40 miliar dollar AS.
“Secara tahunan nilai ekspor Mei 2024 mengalami peningkatan sebesar 2,86 persen,” kata Habibullah dalam konferensi pers di Kantor BPS, Jakarta, Rabu (19/6/2024).
Secara lebih rinci, komoditas yang mendorong peningkatan ekspor pada Mei lalu komoditas bijih logam, kerak, dan abu (HS 26), nikel dan barang dari padanya (HS 75), serta mesin perlengkapan elektrik serta bagiannya (HS 85).
Source: kompas.com